NEWS UPDATE :
- Tim SLB TNCC taklukkan 4.18 km dalam pawai budaya 2025...
- Gebyar Apresiasi kelulusan siswa Disabilitas SLB TNCC...
- SLB TNCC gelar Festival literasi dan numerasi bagi siswa ist...
- SLB TNCC GELAR KARYA P5 SISWA ISTIMEWA...
- Peringati Hari Ikan Nasional, PT PEMA Anjangsana ke SLB TNCC...
- Semarak perayaan 17 Agustus Siswa SLB TNCC ikut pawai budaya...
- SLB TNCC adakan Perkemahan Sabtu Minggu (PERSAMI) Bagi Siswa...
- Apa Itu Kurikulum ?...
- Gandeng Dompet Dhuafa, SLB TNCC Gelar Lomba Dinul Islam...
- Program Career’s Day SLB TNCC Libatkan Orangtua dalam Pemb...

Perayaan Hari Disabilitas Internasional di TNCC
Dalam rangka peringatan milad ke 7, The Nanny Children Center (TNCC) yang merupakan pusat edukasi dan terapi anak istimewa menggelar seminar Educational Therapy pada Anak Berkebutuhan Khusus. Kegiatan yang berlangsung secara webinar itu dilaksanakan selama tiga hari, mulai 11-13 November 2020.
Ketua Panitia Herry Yanna Syuhada, S.Pd, Jumat (13/11/2020) mengatakan kegitan tersebut diikuti oleh 150 peserta. Diantaranya adalah guru sekolah luar biasa, guru sekolah umum, orangtua, mahasiswa, dan Masyarakat umum.
Adapun pematerinya adalah praktisi pendidikan anak berkebutuhan khusus yang juga Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) TNCC Banda Aceh, DM. Ria Hidayati, S.Psi. M.Ed.
“Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi dan pengetahuan kepada guru, orangtua maupun masyarakat umum tentang asesmen yang tepat, strategi dan teknis dalam penanganan anak berkebutuhan khusus yang beragam. Selain itu termasuk pendekatan terapiutik yang sangat penting di dalam pembelajaran mereka,” kata Herry Yanna.
Sementara itu praktisi pendidikan anak berkebutuhan khusus yang juga Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) TNCC Banda Aceh, DM. Ria Hidayati, S.Psi. M.Ed berharap dengan webinar itu dapat memberikan inspirasi yang menarik dan aplikatif untuk para pendidik anak-anak yang berkebutuhan khusus. Dengan demikian dapat dipraktekkan dirumah atau lembaga pendidikan terkait, Sehingga perkembangan anak berkebutuhan khusus (ABK) akan lebih optimal secara bertahap.
Ia menambahkan penanganan yang ditawarkan merupakan kegiatan yang sudah dilakukan selama 7 tahun sejak berdirinya TNCC. TNCC selama ini memang konsen menangani anak berkebutuhan khusus yang jumlahnya lebih dari 60 orang. Selain itu juga siswa dengan berbagai ketunaan sehingga sudah teruji keefektifannya dengan progres siswa mencapai 80%.
“TNCC juga membagi pengalaman riil bagaimana bisa melibatkan orang tua secara aktif dalam menjalankan program belajar dirumah. Hal ini tentu saja suatu hal yang membanggakan dimana TNCC dalam perjalanannya terus berupaya menebar inspirasi bagi banyak ABK yang membutuhkan baik dari pendidikan formal SLB TNCC maupun pada kelas edukasi dan terapinya,” tutup Ria Hidayati.






